Apakah kita sudah bijaksana dalam hidup ? Bijaksana adalah sebuah kata yang sederhana namun bermakna. Kebijaksanaan tidak didapatkan begitu saja, tapi ada hal-hal yang melatarbelakangi tercapainya kedewasaan tersebut. Kebijaksanaan memerlukan pembiasaan dan hanya bisa tercapai jika kita membiasakan diri dengan hal-hal yang menuntun kita mencapai kedewasaan.
Bijaksana dalam hidup adalah pilihan
Bijaksana dalam hidup adalah pilihan. Orang bijaksana, ia tahu dan sadar akan keberadaannya. Tahu fungsi sosial, mampu mengelola pikiran, hati dan emosinya dengan baik dan bersikap yang tepat. Nah, untuk membedakan mana yang bijaksana dan mana yang tidak. Kita bisa melihat dari beberapa aspek
Sikap bijak
Jika seseorang sudah menanamkan dalam hati kesopanan, saling menghargai dan menghormati, tidak memandang rendah orang lain, ada kepedulian sosial, mampu menyelesaikan suatu masalah serta tertanam pikiran positif dalam diri maka dapat dikatakan bijaksana.
Sifat bijaksana
Sifat adalah hal yang susah dirubah dalam diri. Jika seseorang yang sudah besar maka akan terasa mudah untuk mengubahnya. Karena sifat menunjukkan pola pikir kedewasaan seseorang.
Cara berbicara
Cara berbicara merupakan salah satu bentuk kebijaksanaan. Jika kelakuan dan tutur katanya lembut, terarah dan penuh makna.
Bertindak bijaksana
Seseorang yang bijaksana akan sangat mempertimbangkan setiap tindakannya. Tidak asal berkata dan bertindak dan tidak asal mengambil keputusan. Karena seseorang yang tidak dewasa cenderung ceroboh.
Sabar
Dalam situasi atau keadaan apapun seseorang yang bijaksana akan lebih tenang, mantap dan tetap berpikir positif. Bersabar salam menjalankan amanah dan memiliki rasa tanggungg jawab yang tinggi.
Konsekuensi
Seseorang yang bijak akan selalu bertanggung jawab atas apa yang dikatakan dan diperbuat baik atau buruknya. Orang yang melarikan diri dan menghindari kesalahan adalah ciri orang yang tidak bijaksana dalam hidup meski umur sudah tua. ( Asrahlcha ) Mencegah Penuaan Dini Secara Alami
