Sabar dengan kesabaran yang baik. Sabar adalah sikap yang harus dimiliki oleh seorang muslim dalam menjalani kehidupan. Sabar adalah sebuah kata yang sangat sederhana tapi mempunyai makna yang luar biasa. Sabar sangat mudah untuk diucapkan dengan lisan namun susah untuk diterapkan atau diaplikasikan dalam diri untuk.
Sabar dengan Kesabaran yang Baik
Sabar dengan kesabaran yang baik iu harus. Terkadang ketika teman atau orang disekitar kita ditimpa musibah, dengan gampangnya kita berkata bersabar dan ikhlas atas semuanya. Namun, ketika diri kita yang ditimpa musibah bahkan semua kata sabar dan keikhlasan yang dulunya sering kita ucapkan terhadap orang lain kini menghilang dan tidak tertanam lagi dalam diri. "Dan jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu. Dan sesungguhnya yang demikian itu sunggguh berat, kecuali bagi orang-orang yang khusyuk"( bunyi QS.Al-Baqarah:45).
Sabar tidak hanya sekedar diucapkan bahwa “aku telah bersabar menghadapi semua cobaan” dan memberi tahu kepada orang lain bahwa “aku telah bersabar”. Ini bukan merupakan bentuk kesabaran melainkan suatu perbuatan menyombongkan diri. Karena orang yang bersabar adalah orang yang mampu menahan diri dan berproses ketika badai cobaan menerpa.
Dalam menjalani kehidupan sabar adalah kunci utama untuk meraih kebaikan dan kebahagiaan. Salah seorang sahabat Rasulullah yang patut dijadikan sebagai idola ialah Umar bin Khatab, pernah berkata “kami menjumpai kebaikan hidup ada bersama kesabaran”. Kesabaran tidak serta merta bisa datang secara tiba-tiba, melainkan perlu perjuangan atau usaha agar bisa meraih dan menanamkan kesabaran itu dalam diri kita.
Jika ingin meraih kebahagiaan dan kesuksesan dunia akhirat maka tanamkan dan rawatlah sabar dalam diri kita bersama keimanan. Dari Suhaib ra, bahwa Rasulullah SAW telah bersabda, “Sunggguh menakjubkan perkara orang yang beriman, karena segala urusannya adalah baik baginya. Dalam hal yang demikian tidak akan terdapat kecuali hanya pada orang mu’min: yaitu jika ia mendapatkan kebahagiaan, ia bersyukur, karena ( ia mengetahui ) bahwa hal tersebut merupakan yang terbaik untuknya. Dan jika ia ditimpa musibah, ia bersabar, karena ( ia mengetahui ) bahwa hal tersebut yang terbaik baginya”. (Ini HR. Muslim)
Dalam hidup ini kita pasti pernah mendengar atau bahkan terjadi pada diri kita yang seperti ini “Untung aku masih bersabar, kalau tidak sudah hancur kamu, atau kesabaran aku juga ada batasnya, jangan seenaknya dong sama aku.” Nah, kalau yang itu bukan bersabar namanya karena kesabaran itu tidak ada batasnya. Dalam kehidupan ini setiap orang akan mendapatkan musibah, namun bentuk ujian / cobaan yang membedakan. Tapi tujuan dari ujian / cobaan tersebut adalah sama, yaitu untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Sabar dengan kesabaran yang baik maka kebahagiaan dan kesuksesan dapat kita raih. ( Asrahlcha P.Y ) Alloh Ada di Mana Menurut Islam ?
